Bayi serta anak-anak memang menjadi kalangan yang paling rentan untuk terjangkit penyakit diare. Sebenarnya hal ini juga bukan tanpa alasan, melainkan karena tingkat kesadaran mereka akan pentingnya kebersihan juga sangat minim, ditambah lagi dengan kebanyakan diantaranya juga memiliki kekebalan tubuh lemah, sehingga lebih mudah untuk terserang penyakit. Selama terkena diare makan buah hati Kamu harus benar-benar diperhatikan sehingga kondisinya tidak menjadi semakin parah, apalagi jangan sampai mereka mengalami dehidrasi.
Orang tua harus memberikan obat untuk buah hati agar sembuh, ditambah memberikan asupan lebih banyak cairan kepada buah hati agar nantinya tidak sampai terkena dehidrasi. Asupan makanan yang diberikan kepada anak-anak yang terserang diare juga tidak boleh sembarangan. Mengingat hal ini nantinya juga akan mempengaruhi kesembuhan mereka dari penyakit berbahaya tersebut. Berikut ini diantaranya ada daftar makanan untuk anak diare dari Diarepedia yang wajib Kamu ketahui, yaitu:
- Makanan berkuah, selain memberikan rasa nyaman di perut, sebenarnya jenis makanan yang berkuah ini juga bisa membantu untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang setelah diare. Sehingga secara otomatis dapat mencegah terjadinya dehidrasi pada anak yang diare. Namun pastikan juga bahwa jenis makanan berkuah yang diberikan kepada buah hati Kamu bukan yang rempahnya terlalu kuat, karena kurang bagus juga untuk pencernaan mereka, berikan buah hati Kamu sop ayam atau sejenisnya saja.
- Bubur atau nasi putih, selama diare asupan serat justru tidak disarankan diberikan kepada mereka, karena dapat memperparah kondisi diare. Kamu dianjurkan untuk memberikan buah hati nasi putih atau dapat menggantinya dengan bubur, hal ini akan membantu untuk meringankan kerja dari pencernaan tersebut, sehingga kondisi diare juga tidak akan bertambah semakin parah. Sebaliknya nantinya diare perlahan akan berangsur reda dan feses bisa menjadi padat kembali.
- Makanan yang hambar, makanan dengan rempah yang kuat memang tidak dianjurkan untuk penderita diare. Sebaliknya Kamu dianjurkan memberikan jenis makanan hambar atau yang tidak terlalu kuat rempahnya, misalnya adalah roti tawar. Karena nantinya tidak akan memicu rasa mual, serta akan lebih cepat dicerna oleh tubuh dan tidak membebani kinerja dari sistem pencernaan Kamu.
- Makanan tinggi probiotik, pada dasarnya probiotik ini sendiri adalah bakteri baik yang hidup di usus manusia. Kekurangan probiotik juga dapat memicu diare, karena tidak ada bakteri baik yang melawan bakteri jahat dalam sistem pencernaan. Itulah mengapa Kamu dapat meningkatkan konsumsi jenis makanan yang kaya akan probiotik, seperti diantaranya adalah yogurt, tempe maupun juga makanan fermentasi lainnya.
- Daging kukus, untuk memenuhi asupan protein Kamu, maka diperbolehkan untuk mengonsumsi daging, namun ada baiknya daging tersebut dimasak dengan cara mengukusnya saja. Hal ini akan lebih aman dikonsumsi oleh penderita diare. Jika ingin menambahkan bumbu maka hindari jenis rempah yang terlalu kuat, sebaliknya gunakan bumbu-bumbu yang ringan saja agar lebih aman.
Itulah diantaranya makanan untuk anak diare dari Diarepedia yang wajib Kamu ketahui. Karena konsumsi asupan makanan yang tepat sebenarnya juga berpengaruh terhadap tingkat pemulihan atau kesembuhan buah hati Kamu, sehingga tidak boleh sembarangan. Cari informasi lebih lengkap lainnya terkait penyakit diare ini bisa lewat situs Diarepedia. Fokus membahas mengenai masalah diare pada anak maupun juga orang dewasa, termasuk cara mengobatinya juga ada disana, langsung cek saja.