Sandwich Generation Adalah Kondisi yang Harus Diwaspadai

Sandwich generation adalah sebuah kondisi yang sebenarnya terjadi pada sebagian orang yang terjebak antara 2 generasi, diantaranya adalah mereka memiliki tanggung jawab ganda untuk merawat orang tuanya dan juga anak-anaknya, bahkan terkadang juga cucu mereka. Kondisi semacam ini sudah pasti menyebabkan beban keuangan atau finansial berkali-kali lipat jadi lebih tinggi dibandingkan dengan sebelumnya bukan. Ditambah lagi hal tersebut juga bisa menjadi penyebab masalah mental seperti stres hingga depresi, sehingga harus diwaspadai.

Munculnya generasi sandwich ini bukan perkara yang baru lagi, bahkan semakin lama jumlahnya juga senantiasa bertambah, karena banyak orang yang ternyata tidak mampu untuk mengelola keuangan mereka secara tepat atau baik. Sandwich generation adalah masalah yang harus diselesaikan, karena kebanyakan hal ini terjadi secara turun temurun, artinya memang keluarga yang sudah terjebak menjadi generasi sandwich menularkan kepada anak mereka. sehingga tidak akan ada akhirnya. Semakin lama kondisi finansial dalam rumah tangga justru semakin memburuk.

Jangan sampai nantinya Anda juga terjebak di dalam kondisi tersebut. Maka dari itu berikut ini diantaranya ada beberapa upaya yang bisa diterapkan, jika seandainya tak ingin terjebak dalam kondisi tersebut, maka berikut ini diantaranya ada beberapa upaya yang dapat Anda terapkan untuk pencegahan yaitu:

  1. Punya anggaran keuangan yang jelas, artinya memang penting bagi Anda untuk membuat catatan keuangan, diantaranya adalah dengan senantiasa mencatat pemasukan dan juga pengeluaran. Hal sepele namun sering kali dilupakan oleh banyak orang, padahal sebenarnya efeknya besar terhadap kondisi keuangan. Sebut saja diantaranya karena hal ini mampu membuat Anda memantau arus keuangan dalam rumah tangga. Sehingga bisa mencegah terjadinya kondisi yaitu besar pasak daripada tiang.
  2. Menabung, terapkan keuangan yang sehat dengan cara menabung, meskipun jumlahnya sedikit namun tidak jadi masalah, karena memang sedikit demi sedikit lama kelamaan jumlahnya akan jadi banyak bukan. Selalu punya pikiran jangka panjang, karena Anda tidak hanya hidup hari ini, melainkan juga nanti. Untuk itu harus mengelola keuangan dengan bijak seperti rajin menabung, sehingga ada persiapan uang untuk masa depan.
  3. Hindari kebiasaan konsumtif, paparan teknologi ternyata juga membuat seseorang jadi semakin konsumtif, mulai sekarang harus dihindari jika seandainya tidak ingin kondisi tersebut memperparah keadaan keuangan keluarga. Perilaku konsumtif ini nyatanya membuat seseorang tidak dapat mengelola keuangan dengan baik, sifat boros karena terlalu mengutamakan keinginan dibandingkan dengan kebutuhan. Jadi akan merusak keuangan dalam rumah tangga
  4. Cari sumber pemasukan lain, artinya jangan hanya mengandalkan satu sumber pemasukan atau gaji saja. Melainkan ada baiknya bagi Anda untuk berupaya mencari alternatif pemasukan yang lainnya, ingat bahwa pada dasarnya angka kebutuhan semakin lama akan semakin meningkat, belum lagi dengan resiko terjadinya inflasi. Sehingga pada dasarnya tidak cukup bagi Anda mengandalkan satu pemasukan saja. Cobalah untuk mencari income lain dengan menjalankan sebuah bisnis atau bekerja sampingan.

Jangan sampai Anda terjebak di dalam generasi sandwich yang justru semakin mempersulit kondisi keuangan atau finansial. Sandwich generation adalah sesuatu yang patutnya dihindari. Ajarkan juga pada buah hati Anda mengenai ilmu finansial atau cara mengelola keuangan dengan tepat di https://ilovelife.co.id/blog/sandwich-gen/. Masalah finansial adalah sesuatu yang pelik dan pasti akan dialami dalam rumah tangga, namun tetap ada jalan keluarnya.